Menentukan Analisa Yang Tepat Pada Saat Trading Forex
Dalam memprediksi arah pergerakan harga mata uang di pasar forex,Anda tentu tidak sembarangan open posisi secara real time,bukan?Anda membutuhkan analisa-analisa yang matang yang telah Anda persiapkan sebelumnya.Pada umumnya ada dua analisa dalam trading forex yang telah dikenal yaitu analisa tehnikal dan analisa fundamental.
1.Analisa Tehnikal
Memilih analisa tehnikal akan membuat Anda menjadi trader yang disiplin.Sebab analisa tehnikal banyak mengandung cara yang sudah bertanda.Diantara cara yang sudah memiliki tanda untuk open posisi adalah persilangan dua garis,perpotongan garis yang membentuk sudut,bentuk ekor candle stik yang panjang,candle stik yang sejajar,kurva yang belum jadi,gelombang Elliot.
Analisa tehnikal memberi Anda pilihan untuk dapat membuka posisi yang seharusnya,tanpa Anda kehilangan rasa mantap setelah open posisi.Karena boleh jadi,saat Anda telah yakin dengan open posisi Buy di EUR/USD,tiba-tiba saja Anda mendengar ada News yang akan membuat harga mata uang USD naik.Bagaimana ini?
Posisi langsung Anda ubah arah,balik ke open posisi Sell,berharap bahwa open posisi baru yang Anda tetapkan secara instan ini memang benar sesuai News yang muncul,melupakan analisa panjang yang telah Anda buat sebelumnya.Padahal sebenarnya News baru rilis beberapa menit yang lalu.Zona waktu tiap negara berbeda-beda.Tidaklah News itu langsung akan bereaksi kepada pergerakan harga pada chart,sebab perbedaan waktu akan mempengaruhinya.Ini adalah langkah analisa yang kacau,yang membuat sisi psikologi Anda menjadi terusik,tidak tenang seperti awal open posisi yang sudah terencana.
Dengan adanya analisa-analisa berdasarkan pembacaan secara tehnis pada chart MT4 seperti : grafik pergerakan harga harian,mingguan,garis tren,garis fibonacci,garis sudut,pembacaan candle stik,perpotongan garis EMA,Anda mempunyai pedoman tehnikal yang jitu yang bisa menjadi pilihan Anda untuk open Buy dan Sell.Namun,hal yang perlu diingat adalah pengalaman Anda dalam trading forex juga mempengaruhi pola analisa.
Analisa Tehnikal yang sudah tersedia pada MT4,dapat juga Anda ambil sebagai acuan untuk analisa tehnikal.Analisa ini bekerja berdasarkan pergerakan indikator tehnikal yang mempunyai karakter pembacaan chart sendiri-sendiri.Indikator ini adalah indikator bawaan MT4,Anda tidak perlu mendownload dari luar atau membeli dari penjual sofware robot untuk forex.Anda bisa langsung memasang indikator pada chart di layar ponsel Anda.
Bila Anda pengguna laptop,tampilan chart pada MT4 tentu lebih baik karena layar laptop lebih lebar dari ponsel Android.Menu-menu yang terlihat juga mudah Anda kenali dan dapat Anda buka satu persatu.
Moving Average Sebagai Indikator Garis Tren
Salah satu indikator untuk analisa tehnikal yang cukup terkenal adalah Moving Average,disingkat MA.Kalau di artikan dalam bahasa Indonesia,Moving Average artinya rata-rata yang bergerak.Maksudnya secara umum adalah 2 atau 3 garis tren yang mengikuti pergerakan harga rata-rata pada chart dan akan terus mengikuti arah tren harga itu.Selama dua garis atau tiga garis bergerak searah dan tidak ada yang saling memotong,itu artinya tren harga masih tetap.Tetapi,apabila terjadi perpotongan oleh salah satu garis,maka bisa di prediksi tren harga akan berubah.
Indikator Moving Average memuat beberapa parameter garis tren yang mengikuti pergerakan harga mata uang yang sedang diperdagangkan di forex.Disertai dengan nilai,warna,dan metode.Untuk nilai bisa Anda pilih di atas 20.Untuk warnanya bisa Anda pilih sesuai selera Anda.Untuk metode Anda bisa memilih Exponential.
Penerapan Indikator Moving Average
memasang indikator Moving Average pada ponsel Android juga cukup mudah.Anda buka MT4 pada ponsel Android kesayangan Anda.
Pastikan juga bahwa akses internet mencukupi untuk membawa Anda ke pasar.Di halaman chart yang aktif bergerak,pilih ikon "huruf f kecil".Pada halaman yang tampil,pilih tanda + dan pilih Moving Average.Selanjutnya pada tabel Parameter tentukan nilai 40,pada tabel Gaya tentukan warna merah,pada bagian metode pilih Exponential,pada Level biarkan apa adanya.Simpan.
Ulangi dengan cara sama untuk Moving Average yang kedua.Pada Parameter, ganti angka 40 menjadi 100 dan ubah warna selain warna merah.Perbedaan warna akan memudahkan Anda memahami arah tren yang akan berubah.
Untuk time frame bisa Anda pilih H1 dan H4.
2.Analisa Fundamental
Analisa Fundamental lebih condong kepada berita atau istilahnya News, dari peristiwa yang terkait perekonomian pada suatu negara.
Hal-hal yang berhubungan dengan keadaan politik dari negara juga dapat masuk dalam analisa fundamental.Setiap perkataaan presiden dan wakilnya,ketetatapan gubernur Bank dari negara tersebut,dapat memicu pergerakan harga mata uangnya secara cepat.Apabila yang disampaikan oleh pejabat-pejabat negara itu menjelaskan bahwa perekonomian negaranya sedang membaik,maka harga mata uangnya akan naik,sehingga nilai tukar mata uang terhadap mata uang negara lain akan menjadi mahal.
Maka nanti dalam chart pasangan mata uang dengan negara yang tersebut tadi akan naik.Misalnya pair GBPUSD,Negara Inggris akan menaikkan tingkat suku bunga bulan ini,apabila ada News yang menampilkan bahwa suku bunga benar-benar naik,maka bisa dipastikan mata uang GBP(Inggris) akan naik.Saat inilah waktu Anda untuk open posisi Buy pada pair GBPUSD.Demikian pula sebaliknya,apabila negara Amerika dengan mata uang USD dan jumlah gaji karyawan meningkat bulan ini,maka bisa diprediksi mata uang USD akan naik.Anda bisa open posisi Sell untuk pair GBPUSD.Jangan sampai Anda salah membaca News yang rilis.
Beberapa pair yang turut berpengaruh apabila USD naik adalah USDJPY,USDCAD,EURUSD,dam pair yang lain yang menyertakan USD sebagai pasangannya.
Cara membaca harga pair saat rilis berita,berdasarkan analisa fundamental adalah Anda tentukan mata uang negara mana yang menjadi acuan pertama.Misal pair EURUSD dan News yang muncul menunjukkan datang dari negara-negara di Eropa(Jerman,Italy,Belgia,Romawi,dll)yang menampilkan berita ekonomi yang positif,maka mata uang EUR dalam keadaan baik,artinya Anda bisa open Buy EUR Sell USD.Acuan ada pada mata uang EURO(mata uang negara Eropa).
Jika di atas ada Sell GBPUSD,sementara berita yang populer dan di tunggu kedatangannya oleh jutaan trader yaitu NFP(Non Farm Payroll).Mengapa tidak Buy GBPUSD?bukankah beritanya menunjukkan gaji karyawan naik?Iya benat,tapi yang menunjukkan kenaikan ekonomi adalah dari karyawan di negara Amerika.Sehingga membacanya menjadi Buy USD Sell GBP.Dan pada MT4 tidak ada pair USDGBP,tapi yang ada adalah GBPUSD.
Berbeda lagi jika mata uang USD ada di depan,seperti pair USDJPY(Amerika dan Jepang).Pembacaan akan menjadi Buy USD Sell JPY,dalam chart di MT4 trader akan open posisi Buy USDJPY.
Kesimpulan
Dalam membuka open posisi berdasarkan analisa Fundamental,ada hal-hal yang lebih khusus untuk di pahami lebih dalam oleh trader.Tujuannya adalah agar tidak salah open posisi.Hal khusus adalah waktu berita tersebut dirilis,perbedaan waktu antar negara,rentang waktu(Time Frame) pada MT4,efek berita terhadap pergerakan harga,level margin.
Analisa Tehnikal diambil menurut indikator dan pengalaman Anda membaca chart,terutama chart dalam bentuk candle stik.Dalam pola yang sedemikian acak pada MT4,ternyata ada pola-pola unik yang membentuk sesuatu area dan himpunan,untuk dijadikan satu tanda sebagai open posisi baru.
Anda ingin menggunakan analisa Tehnikal atau Fundamental?Baca juga artikel terkait Indikator Moving Average Untuk Trading Forex
Comments
Post a Comment